Sajian Steak Hot Plate yang Menggoda Selera
Hot Plate dan Sajian Daging Steak
Hot Plate atau Piring Panas adalah salah satu alat saji yang digunakan untuk menghidangkan makanan dalam keadaan masih hangat/panas. Dalam beberapa tahun terakhir, piring yang satu ini menjadi cara penyajian unggulan di restoran-restoran, khususnya untuk sajian daging steak. Penyajiannya yang unik tentunya menarik perhatian customer, namun fungsinya menjaga temperatur makanan terutama steak dan saosnya menciptakan aroma lezat yang mengundang selera. Kita tentu akan tergoda ketika melihat steak mengepul panas dengan saus meletup-letup dan aroma wangi yang menyusup ke hidung. Nafsu makan pun menjadi meningkat.
Baca Juga: DAGING STEAK WAGYU TERMAHAL DI DUNIA
Yang Perlu Diperhatikan
Tidak ada salahnya para steak lovers menggunakan hot plate untuk sajian menu makanan di rumah. Sebelum memilikinya ada beberapa informasi penting yang dapat kita ketahui untuk menambah pengetahuan kita:
- Meskipun bentuknya bervariasi, namun sebenarnya semua jenis hot plate memiliki 3 bagian yang sama. Satu bagian terdiri dari piring besi yang dipanaskan, lalu ada pengungkit untuk memegang dan yang terakhir tatakan kayu untuk meredam panas.
- Hot Plate hanya perlu dipanaskan di atas kompor atau oven. Setelah panasnya maksimal, gunakan kain lap untuk memegang pengungkitnya dan selanjutkan meletakkan piring tersebut pada tatakan kayu. Selanjutnya makanan dapat diletakkan di atasnya.
- Untuk pengolahan makanan, hindari over cook. Hot Plate mampu menyimpan panas dengan tingkat suhu yang bisa diukur dan distandardkan. Oleh sebab itu, dapat dikatakan bahwa piring satu ini juga berfungsi sebagai ‘alat memasak” yang juga mempengaruhi cara penyiapan bahan yang akan digunakan. Penyajian daging steak perlu dipertimbangkan tingkat kematangannya sehingga sesuai dengan selera yang diinginkan. Jika kematangan, bisa saja daging steak menjadi lebih alot selama disajikan sehingga sukar untuk dinikmati. Di samping itu, jenis saos atau sambal yang digunakan juga perlu diperhatikan. Sebaiknya menggunakan saos/sambal yang tidak mudah cair/meleleh dan menjadi tidak kental karena pengaruh suhu panas dari Hot Plate. Perlu teknik khusus untuk mempertahankan saos yang digunakan agar tetap kental.
- Kebersihan harus benar-benar diperhatikan, khususnya untuk Hot Plate yang sering digunakan. Pembersihan tidak sempurma tentu akan merusak penampilan dan cita rasa makanan yang dihidangkan. Piring panas ini merupakan jenis perabot dapur yang tidak mudah rusak kalau dirawat dengan benar. Sesaat sebelum mencucinya, siramkan dulu air panas pada permukaan piring. Air panas berfungsi untuk melunturkan sisa lemak yang menempel pada permukaan piring. Lalu segera cuci seperti biasa dengan spons lembut dan cairan pencuci piring. Jangan menggunakan sabut berbahan kasar yang bisa merusak tekstur piring. Bilaslah dnegan benar agar tidak ada sisa sabun yang tertinggal di permukaannya.
Nah selain tips menggunakan dan merawat Hot Plate, steak lovers bisa mencontoh menu berikut ini untuk hidangan rumah steak lovers. Selamat mencoba!
Resep Steak Sapi Hot Plate
Bahan Steak Sapi Hot:
- 2 sendok makan mentega
- 8 iris fillet (daging sapi has empuk)
- Gula, garam, merica secukupnya
- 1 sendok makan Kecap Inggris
Bahan Saus Steak Sapi:
- 2 sendok makan mentega
- 1 sendok teh bawang putih cincang halus
- 2 sendok makan saos tomat
- ¾ gelas air putih
- Garam, gula merica secukupnya
Cara membuat Steak Sapi Hot Plate:
- Campur daging, gula, garam, kecap inggris, merica menjadi satu.
- Panaskan mentega di panci anti lengket, masukkan daging sapi masak bolak balik.
- Angkat, siapkan Hot Plate dan dipanaskan.
- Tata daging di atas piring, kasih pelengkap dan siram dengan saus.
- Steak Daging Sapi Hot Plate siap disajikan.